Klinik CDG-Serangan jantung, impoten,EECP indonesia, EECP Jakarta, Jantung Koroner di Jakarta, National EECP CENTER JAKARTA, Jantung tidak di ring, Terapi OzonUntitled Document
 
  Untitled Document  
 
 
Untitled Document
  Filosofi Terapi

Serangan Jantung

Penyumbatan Pembuluh Darah Koroner

Nyeri Dada

Alternatif Terapi di samping ring dan bypasss

Impotensia

Diabetes (kencing manis)

Stroke

Anti aging

Terapi EECP
  ILIB
  OZONE
  KHELASI

Penyempitan jantung koroner

Intinya : penyempitan pembuluh darah jantung koroner yang mengakibatkan gangguan fungsi otot jantung.

Koroner memasok lebih dari 90% kebutuhan otot jantung .Koroner berasal dari bahasa Yunani, yang artinya mahkota, karena nadi ini  berasal dari pembuluh darah utama (aorta ) yang bercabang ke kanan (A) dan ke kiri (B). Yang ke kiri bercabang lagi ke depan dan kebelakang. Nadi-nadi tersebut melingkari jantung bagaikan mahkota.

 Hubungannya satu dengan yang lainnya sangat minimal, sehingga bila ada penyumbatan di salah satu cabang koroner, cabang lainnya sulit membantu. Akibatnya ;

  • Bila aliran darah masih dapat lewat → angina/nyeri dada
  • Bila aliran darah tidak dapat lewat sama sekali →serangan jantung

Nadi berawal dari pembuluh darah utama (aorta ) yang bercabang ke kanan (A) dank e kiri (B). Yang ke kiri bercabang lagi ke depan dan kebelakang. Nadi-nadi tersebut melingkari jantung bagaikan makohta (korona= dari bahasa Yunani)

Kalau saja antara nadi-nadi tersebut saling berhubungan maka tidak ada masalah. Tetapi ternyata koroner yang memasok lebih dari 90% kebutuhan otot jantung hubungannya satu dengan yang lainnya sangat minimal, sehingga bila ada penyumbatan di salah satu cabang koroner, cabang lainnya sulit membantu. Keadaan ini disebut penyakit jantung koroner yang dari gejalanya dapat dibagi :

  • Bila aliran darah masih dapat lewat → angina/nyeri dada
  • Bila aliran darah tidak dapat lewat sama sekali →serangan jantung

Seperti dikemukakan diatas, otot jantung bertahan hidup tanpa suplai darah maksimal 12 jam, maka fokus utama dalam keadaan serangan jantung akut , bukan pada sumbatannya tetapi pada akibat yang ditimbulkan oleh sumbatan tersebut pada otot jantung (time is muscle).

Berapa lama otot jantung bertahan hidup tanpa suplai darah?

Maksimal 12 jam setelah gejala serangan awal, karenanya penanganan sesegera mungkin dalam waktu 6 jam pertama (golden period).

Apa terapinya?

  1. EECP diprioritaskan pada angina/ nyeri dada stabil, yang timbul terutama setelah aktivitas, kecuali pada keadaan gejala angina yang makin memburuk , tidak stabil pemasangan ring atau   bypass dapat diprioritaskan.
  1. Dalam 6 jam setelah gejala awal serangan jantung, pemasangan ring bila diperlukan sangat membantu. Lebih dari 12 jam dan keadaan stabil, terapi lainnya dapat dipertimbangkan, misalnya EECP.
  2. Selain EECP, banyak juga pasien terbantu dengan formula terapi CDG lainnya      ( CDG formulation treatment scheme).