Klinik CDG-Serangan jantung, impoten,EECP indonesia, EECP Jakarta, Jantung Koroner di Jakarta, National EECP CENTER JAKARTA, Jantung tidak di ring, Terapi OzonUntitled Document
 
  Untitled Document  
 
 
Untitled Document
  Filosofi Terapi

Serangan Jantung

Penyumbatan Pembuluh Darah Koroner

Nyeri Dada

Alternatif Terapi di samping ring dan bypasss

Impotensia

Diabetes (kencing manis)

Stroke

Anti aging

Terapi EECP
  ILIB
  OZONE
  KHELASI

Terapi khelasi intinya :

Secara sederhana terapi khelasi intinya dapat diilustrasikan sebagai berikut :

  • Menahan timbunan karat (plak)
  • Melenturkan-melebarkan pembuluh darah yang menyempit sehingga aliran darah membaik.

APAKAH TERAPI KHELASI ITU ?

Kata khelasi berasal dari kata Chele (Yunani) yang berarti “m e n c a p i t” (ibarat capit kepiting). Zat aktif EDTA (Ethylen Diamine Tetra Acetic Acid) dalam cairan infus akan mencapit / mengikat kalsium yang tidak pada tempatnya seperti di dinding pembuluh darah dan di sendi-sendi. EDTA juga membersihkan tubuh dari zat pembentuk kanker (Carsinogen) diantaranya dari zat pewarna makanan, rokok. Melalui air seni, dalam waktu 24 jam, EDTA beserta racun yang diikatnya dikeluarkan dari dalam tubuh.

 

DARI MANA ASALNYA ZAT BERACUN ITU ?

Dari polusi lingkungan hidup, baik yang disengaja (rokok) maupun yang tidak disengaja (tambalan gigi, obat-obatan, kopi, alkohol, pestisida, asap kendaraan, zat pengawet dan pewarna makanan, sinar rontgen),dll.

 

BAGAIMANA ZAT BERACUN DAPAT MENIMBULKAN PENYAKIT ?

Proses metabolisme di dalam tubuh diatur oleh ratusan macam enzim dan hormon. Adanya zat beracun ini menyebabkan terganggunya pembentukan enzim dan hormon yang mengakibatkan terganggunya kekebalan tubuh (Immune System). Hal inilah yang menyebabkan timbulnya  berbagai macam penyakit dan proses penuaan.

 

BAGAIMANA MENCEGAHNYA ?

Setiap orang yang berumur diatas 40 tahun pasti telah mengalami proses ini. Sangatlah tepat bila dilakukan Khelasi sebagai tindakan pencegahan (Preventif). Apabila sudah terdapat penyakit, maka khelasi mutlak diperlukan untuk mengobati dan juga menghambat proses penuaan (Degeneratif).

 

PENGOBATAN ALTERNATIF UNTUK PENYAKIT APA SAJA ?

  1. Penyakit Jantung Koroner
  2. Penyakit Pembuluh Darah Otak (Stroke)
  3. Penyakit Tekanan Darah Tinggi (Hipertensi)
  4. Penyakit Kencing Manis (Diabetes Melitus) dengan komplikasi
  5. Sendi-sendi kaku, Rematik (Arthritis)
  6. Tingginya Kolesterol & Trigliserid
  7. Melarutkan dan mengeluarkan racun-racun yang diakibatkan ROKOK.
  8. Luka tak sembuh-sembuh akibat kencing manis (Gangrene Diabetikum)
  9. Gangguan fungsi hati
  10. Mengurangi kemungkinan terjadinya penyakit Kanker
  11. Memperbaiki daya ingat & mengurangi pikun (Dementia Senilis)
  12. Memperbaiki fungsi penglihatan
  13. Memperbaiki fungsi pendengaran
  14. Kaki tangan dingin, kesemutan (Morning Stiffness)
  15. Kejang otot & sakit di kaki (Cramp)
  16. Penurunan kemampuan seksual (Impoten)
  17. Penyakit akibat proses penuaan (Degenerative Disease)
  18. Dan masih banyak lagi macam penyakit yang dapat ditolong.

Konsultasikanlah dengan dokter Anda apakah Anda membutuhkan terapi khelasi.

MANFAAT APA YANG TERASA SETELAH KHELASI ?

Dengan hilangnya racun-racun & perkapuran dari dalam tubuh, maka badan terasa lebih segar. Pembuluh darah yang semakin lapang membuat peredaran darah ke jantung, otak dan organ vital lain semakin lancar sehingga bahaya terjadinya serangan jantung (Infark Miokard) dan Stroke dapat terhindar.

PERSIAPAN MENJALANI TERAPI KHELASI

  1. Pemeriksaan Laboratorium
  2. Menceritakan Riwayat Penyakit terdahulu dan pengobatannya.
  3. Pemeriksaan fisik secara cermat, tinggi dan berat badan.
  4. Makan secukupnya, perut tidak boleh kosong
  5. Selama menjalankan khelasi tidak minum susu atau produknya (keju)
  6. Mengurangi makanan berlemak, banyak makan buah dan sayuran
  7. Berolahraga secara teratur.

     

DOSIS PENGOBATAN

Bagi pasien yang bertujuan khelasi untuk upaya pencegahan penyakit (tidak didapati penyakit yang serius), dilakukan 20 kali infus, sebanyak 2 kali seminggu.

BAGAIMANA PELAKSANAAN TERAPI KHELASI ?

Untuk pasien dengan penyakit yang nyata dilakukan 30 kali infus sebanyak 2-3 kali seminggu dilanjutkan pemeliharaan dengan dosis 1x/bulan.

Selama khelasi pasien duduk di kursi santai, dapat mengobrol dengan teman khelasi lainnya atau membaca, nonton TV. Pasien boleh makan (snack) dan banyak minum sambil infus khelasi.                 

Jika diperlukan ke kamar kecil, dapat dilakukan tanpa pembatasan gerak.                         

APA EFEK SAMPING TERAPI KHELASI?

Lamanya infus khelasi 3 jam. Waktu disesuaikan dengan dosis dan kondisi pasien.

DAPATKAH TERAPI KHELASI DIGUNAKAN SETELAH  PASANG RING/ OPERASI BYPASS ?

Efek samping yang umum terjadi adalah rasa perih di tempat tusukan dimana khelasi diinfuskan dan penurunan gula darah sehingga diberikan snack selama khelasi. Efek samping yang lebih jarang adalah sakit kepala, mual/muntah, kram otot. Efek ini diminimalisir dengan cara pemberian infus sesuai SOP. Setiap pasien mendapat dosis EDTA yang berbeda tergantung usia, berat badan, fungsi ginjal dan  dilakukan oleh tenaga kesehatan terlatih.

Dapat, terapi khelasi dapat dilakukan sebelum dan sesudah pasang ring/ operasi bypass jantung.

Terapi khelasi dapat digunakan bersama dengan pengobatan penyakit lain, tetapi harus dibawah pengawasan dokter.

APAKAH TERAPI KHELASI INI MERUPAKAN METODE PENGOBATAN BARU ?

OPERASI BYPASS JANTUNG ?

Khelasi sudah dipakai untuk pengobatan sejak Perang Dunia II. Angkatan laut Amerika mengobati pelaut yang keracunan timah hitam (Pb) saat mengecat kapal. Juga karyawan pabrik Accu dan tambang timah hitam. Ternyata setelah sembuh, mereka juga sembuh dari berbagai penyakit lainnya terutama penyakit penuaan (Degenerative Disease) seperti rematik, pikun, dll.

Di Amerika Khelasi telah dilakukan sejak tahun 1941, sedangkan di Netherland sejak tahun 1980.

BAGAIMANA PUBLIKASI ILMIAH MENGENAI TERAPI KHELASI INI?

OPERASI BYPASS JANTUNG ?

Disodium EDTA=Khelasi sudah disetujui oleh Badan POM Amerika (U.S. Food and Drug Administration=FDA) untuk mengobati keracunan logam berat. Penelitian-penelitian terus dilakukan mengenai efek khelasi terhadap penyakit jantung koroner dan hasilnya memberikan harapan baru sehingga banyak dipakai oleh dokter di berbagai belahan dunia untuk melengkapi pengobatan Penyakit Jantung Koroner yang sudah ada.

Baru-baru ini muncul publikasi besar mengenai khelasi yang dibahas saat pertemuan ilmiah dokter jantung sedunia di forum American Heart Association, di Dallas,Texas, November 2013.

Trial to Assess Chelation Therapy (TACT) merupakan studi skala besar (melibatkan 1708 pasien dari berbagai senter), disponsori oleh The National Institutes of Health’s National Heart, Lung, and Blood Institute (NHLBI) dan National Center for Complementary and Alternative Medicine (NCCAM).

Penelitian pertama :

Kesimpulan penelitian ini : TACT membuktikan bahwa infus khelasi (Disodium EDTA) menurunkan resiko kejadian kardiovaskular (serangan jantung, stroke, pasang ring/ operasi bypass, masuk RS akibat angina, atau kematian) pada pasien stabil yang sebelumnya pernah mengalami serangan jantung dibandingkan dengan pemberian plasebo.

Penelitian kedua :

Kesimpulan penelitian ini : Penderita diabetes mellitus berusia ≥ 50 tahun paska serangan jantung yang diberi terapi khelasi (Disodium EDTA) menunjukkan penurunan kejadian kardiovaskular (serangan jantung, stroke, pasang ring/ operasi bypass, masuk RS akibat angina atau kematian).   

 

KEPUSTAKAAN

ACAM. ACAM protocol for the safe and effective administration of intravenous EDTA chelation therapy.

ACAM. CHELATION THERAPY

New hope for victims of atherosclerosis and age-associated disease.

Cranton, Elmer, MD. Bypassing Bypass. The new technique of Chelation Therapy.

The Journal of American Medical Association.

American Heart Association.